Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2019
Pengen cerita terus Pengen berbagi rahasia terus Pengen sayangi terus Sampe lupa Suatu hari dia bisa aja . . . kembali jadi orang asing
Aku bermimpi Kala itu kita berseragam sekolah Kita tertawa sepuasnya entah disebabkan apa Aku lelah dan tertidur dengan cemas: "Apakah saatku tertidur kau masih di sisiku?" Tidurku hampir nyenyak ketika kau tutupi bagian tubuhku yang terbuka dan kedinginan Mataku memicing untuk melihat wajahmu yang masih belasan "Senang, karena kau masih di sisiku" Di dalam mimpi kasih sayangmu terasa begitu nyata Namun di dalam nyata kau hanya sebuah mimpi Selamanya dalam ingatanku kau tidak akan menua Dan kau akan tetap jadi yang pertama R
Mungkin hampir tidak ada yang mampu disembunyikan baik di dalam gelap maupun terang baik rasa suka maupun duka baik iya maupun tidak Intiplah melalui celah tatapan mata serta lipatan-lipatan ekspresi wajah serta tinggi rendah nada suara serta apa-apa yang jadi pilihan kata maka yang disembunyikan hampir tidak ada
Terkadang waktu yang sempit lebih menguntungkan Karena pada akhirnya banyak hal yang mampu diselesaikan Tidak seperti waktu luang Yang pada akhirnya hanya terbuang-buang
Selalu terbit rasa sedihku Tiap kali aku terkenang dirimu Dulu kita serba tidak tahu Dan berkepala batu Kini aku tergugu Teringat hari yang pernah berlalu Hari-hari bersama kamu
A: "Berat banget ya, nangis aja, teriak juga boleh." B: "Aku g mau nangis, g mau teriak, aku cuma mau menyerah." A: ....

Kali ini S A J A

Di dalam sunyi semua terdengar dengan jelas Suaraku Suaramu Suara dia Suara kita Di dalam sunyi semua terdengar dengan jelas Gumaman Igauan Harapan Rintihan Lacur, semua lirih luruh dalam sunyi Kali ini Sunyi sungguh memekakkan telinga